Setiap orang punya proyek menulis dalam hidupnya, termasuk aku. ketika blogwalking , aku menemukan sebuah program #30harimenulis. Jujur, aku tertarik namun tak berminat mengikutinya. Karena aku menulis masih dengan mood , kadang-kadang mau dan kadang-kadang tidak. Namun lebih banyak tidaknya. Dulu, aku pernah mencoba menulis buku harian, namun hanya bertahan hingga beberapa lembar saja dan setelahnya berhenti. Ketika smp dan sma, aku masih sangat rajin menulis pada buku harian, setiap malam sebelum tidur, aku mengingat-ingat apa yang istimewa hari ini, atau apa saja yang sudah kulakukan hari ini. Namun ketika masuk kuliah, kebiasaanku ini terhenti, aku tak tahu sebabnya dan tak mencari tahu pula. Hiii. Menulis buku harian menjadi penting sebenarnya, sederhana saja. Ketika kita sudah lewat hari-hari yang lalu, tidak menutup kemungkinan kita akan lupa kejadian-kejadian yang terangkai di dalamnya. Buku harian membantu kita menyusunnya. Karena terkadang proses berlangsung begitu cepat,...
jiyee tes ngepost dari hape balu nii :p
BalasHapusHahaha.. Ngetest kipet..
HapusEjiejiejieje........
BalasHapusJieeee dikiiii... Makasi i yacc
Hapus