Rasa Nomer 30
Aku selalu memilih posisi duduk di sini, di dekat jendela di antara pintu keluar dan pintu ke mushola. Ada tiga alasan mengapa aku duduk di sini, yang pertama karena di dekat jendela aku bisa langsung melihat keluar, ke ranting-ranting, pohon dengan banyak cabang, hidup selalu menyediakan bermacam pilihan bukan? Yang kedua karena dari tempat aku duduk, aku bisa melihat kawanan burung yang entah untuk apa mereka beterbangan. Kulihat mereka riang berpindah dari dahan pinus ke dahan pohon lain, yang tak kutahu apa namanya. Dan yang ketiga, karena dari tempatku duduk ini, aku bisa melihatmu --ketika kau hendak bercinta dengan Tuhanmu-- menuju mushola dan keluar dengan rambut basah. Kurasa itu salah satu keadaanmu yang terlihat macho dimataku. 6^-^
*ehekhekk. iseeeeeng ;p