Rasa Nomer 37

Gak ada yang sepesial hari ini. Mungkin ada, namun lepas dari pengamatanku. Yajadi aku cerita yang biasa-biasa aja ya. Ini semacam sampah aja sih. Nggak penting-penting amat, tapi jadi penting kalo kamunya pinter ngedaur ulang. Hehe. Ehem, cerita tentang kehidupanku yang jungkir balik dan tentang brondong.

Yang pertama, tentang kehidupan yang jungkir balik. Aku nggak tahu bagaimana awalnya dan apa sebabnya. Tiba-tiba saja semua rutinitasku jadi terbolak-balik. Mulai dari tidur, minum kopi, makan sampe maen-maen, dan yang paling mencengangkan adalah mandi. Kini aku terbiasa mandi jam 2 siang, selesai bermain dengan Sultan. Oiya, aku belum cerita tentang Sultan kan? nantilah kapan-kapan, hehe. Ternyata aku belum siap dengan kehidupan yang serba jungkir balik ini. Rasanya ada yang hilang, yang nggak lengkap tapi aku nggak tahu apa. Tapi kerasa kok.

Yang kedua adalah tentang brondong. Ya, ada brondong yang gantheng. Rambutnya gondrong. Dan sepertinya sih macho. Aku gak begitu tertarik sih tapi kuakui sungguh, brondong ini salah satu ciptaan Tuhan yang masuk dalam kategori berhasil secara duniawi, hekhek ;p
Tampan, rambut gondrong lurus, rada acak-acakan, macho, sedikit cuek, hidung mancung. Yah, ini hanya nilai secara duniawilah ya. Entah deh kalo secara nilai intrinsiknya (seileee :p), aku juga belom mengenalnya dan gak niat juga, hehe. Tapi kalo dia yang kenalan duluan sih boleeeeh. Tapi ya kalo gitu ceritanya mah nggak mungkinlah ya, macem dongeng dalam buku anak SD yang sulit sekali tercapai di dunia nyata, hehe. Karena pasti tipe-tipe wanitanya si brondong itu adalah wanita yang jelas seumurannya, dengan rambut panjang tubuh seksi kulit putih hidung mancung lemah gemulai, tipe2 idaman semua lelaki gidude. Nyehehe. Dan aku jauh dari itu :p hihi. Jadi cukuplah aku kagumi saja si brondong dari jarak kira-kira 3 meteran lahhh. Jarak aman itu. Itu sudah disebut rejeki, nyihihi :p

Komentar

  1. BRONDOOOOONGGGG??!!!! iiiihiiiiiiyyyyy!!!!

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Proyek Teng-Tong Family!

What is The Most Important Question Human Being Must Answer

MUTEB.